Menanti dalam naungan awan kelabu

Dan rintik-rintik yang mulai membasuh debu

Dan sisa langit yang terlalu dinanti

Dan waktu yang enggan kembali

Dari sudut matamu

Mengalir tetesan rindu

Entah memang ulah hujan

Ataulah sisa perasaan

Pandangmu hilang dalam riuh bak gerimis

Dalam lagu yang kucerna mistis

Dan aku tertinggal dalam bayangmu

Dan aku terdiam oleh suaramu

Dan aku terpaku oleh langkahmu

Masihkah kamu berdiri

Di balik hujan tak henti

Serta semua lintiran waktu

Aku mungkin tak pernah tahu

hujan yang menemani,

Andri Kurniawan